Advertisements

PEKANBARU – Sekretaris Tim Penetapan harga tandan buah segar (TBS) dan minyak sawit mentah (CPO) Provinsi Riau, Rusdi mengatakan, mrendahnya harga CPO Riau antara lain dipengaruhi oleh melemhnya harga CPO Malyasia.

“Pelemahan harga CPO bursa Malaysia terjadi seiring dengan penguatan ringgit terhadap dolar Amerika Serikat,” terangnya, Rabu (22/4/2015).

Lanjutnya ia menjelaskan, bahwa melemahnya harga CPO Riau ditandai juga dengan pasar CPO Indonesia yang tergambar dari pelemahan harga lelang pada KPB-PTP, Astra dan Sinar Mas.

Sebagaimana diberitakan Moneter, pada perdagangan Senin (16/3/2015), harga jual CPO PTP Franco Pelabuhan Dumai hanya Rp7.940/Kg, hal ini jauh berbeda dengan harga minggu sebelumnya yang tercatat sebesar Rp8.439,85/Kg.

“Harga CPO Riau asal PTP Franco tidak berbeda jauh dari harga jual CPO perusahaan lainnya,” jelas Rusdi.

Selain itu, tambahnya, lesunya harga CPO pada perdagangan minggu ini juga disebabkan oleh anjloknya impor ke India. Pembelian CPO asal Malaysia oleh India pada Februari dilaporkan turun 7,8% menjadi 600 ribu ton. (T3)

Advertisements

Artikel Terkait Lainnya

JAKARTA – Manajer Program Hukum dan Masyarakat Epistema Institute, Yance Arizona mengutarakan, eksistensi masyarakat adat sangat perlu diakui negara. Bahkan, tak cukup hanya pengakuan. Putusan Mahkamah Konstitusi No. 35/PUU-X/2012 dilapanagn faktanya masih banyak terjadi pengabaian terhadap hak-hak masyarakat adat. Yance menyatakan, kalau sebelumnya hutan adat adalah hutan negara, setelah putusan MK 35/2012, hutan adat adalah […]

Advertisements Medan – Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan proses eksekusi lahan sawit milik pengusaha DL Sitorus seluas 47 ribu ha di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, sudah selesai. Kejaksaan Agung sudah menyerahkan lahan tersebut kepada Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup. “Perkara DL Sitorus menyangkut barang bukti seluas 47 ribu ha sudah diserahkan secara […]

KOTA KINABALU – Menteri Sains, Teknologi dan Inovasi, Datuk Ewon Ebin mengatakan, salah satu dari tiga proyek yang memanfaatkan minyak sawit atau biorefinery di Sabah dan Sarawak, telah disetujui oleh komite Bioeconomy Transformation Programme (BTP). Genting Plantations Berhad bakal berkolaborasi dengan Elevance Renewable Sciences, sebuah perusahaan kimia asal Amerika Serikat, untuk membangun biorefinery. Seperti tulis […]

Advertisements Amerika Serikat – Merujuk laporan Lembaga Swadaya Masyarakat Lingkungan dunia, Forest Heroes, menuding perusahaan sawit PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) bertaggung jawab terhadap kerusakan hutan tropis. Sebelumnya PT Astra Agro Lestari Tbk telah berjanji tidak bakal membangun perkebunan kelapa sawit di hutan tropis, tetapi Forest Heroes menganggap janji PT Astra Agro […]

HERSHEY – Perusahaan Hershey, April 2015 melaporkan hasil penggunaan bahan baku dari sumber minyak sawit berkelanjutan, yang didukung lewat kerjasama strategis dengan The Forest Trust (TFT). Tercatat Harshey, telah menggunakan minyak sawit berkelanjutan sebanyak 94% dari semua pabrik yang menggunakan minyak sawit secara global. Kabarya Harshey, sedang melakukan pemetaan rantai pasok hingga ke perkebunan, yang […]