Uni Eropa mengapresiasi terhadap kebijakan Indonesia dalam menerapkan sistem Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) pada industri kelapa sawit. Sehingga produk kelapa sawit aman bagi kesehatan dan juga ramah lingkungan.

Kepala Sekretariat ISPO Herdrajat Natawidjaya mengatakan, apresiasi Uni Eropa kepada Indonesia tercermin dalam menerima delegasi Indonesia pada sosialisasi ISPO di negara Eropa, seperti Belanda, Belgia, dan Jerman. “Mereka sangat apresiasi atas langkah Indonesia dalam menerapkan sistem sertifikasi ISPO baik untuk perusahaan maupun petani kelapa sawit,” ujarnya kepada Media Perkebunan.

Herdrajat menuturkan, dalam kunjungannya itu disampaikan bahwa masalah kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di Indonesia bukan disebabkan perkebunan kelapa sawit. Karena berdasarkan data hanya 12 persen kebakaran lahan terjadi di perkebunan kelapa sawit. Sedangkan selebihnya berasal dari lahan dan hutan lainnya.

Herdrajat pun mempertanyakan kenapa masalah kebakaran lahan perhatiannya selalu pada kelapa sawit? Meski kebakaran lahan memang umumnya terjadi di Sumatera dan Kalimantan. Namun toh kebakaran terjadi juga di Jawa yang tidak ada kelapa sawitnya. Hal serupa juga terjadi di Papua.

Malah di AS, dan Australia yang tidak menanam kelapa sawit juga terjadi kebakaran dalam area yang cukup luas. Karena itu negara Uni Eropa mesti memahaminya. “Akhirnya mereka bisa memahami itu karena data 12 persen kelapa sawit yang terbakar sesuai dengan hasil monitoring Uni Eropa,” kata Herdrajat.

Menurut Herdrajat, kebakaran lahan dan hutan yang terjadi dipengaruhi musim kemarau yang panjang, sehingga selama 3 bulan lebih sebagian besar wilayah Indonesia tidak diguyur hujan. Akibatnya api pun menjalar ke lahan gambut.

Advertisements

Artikel Terkait Lainnya

JAKARTA – Dewan Karet Indonesia optimistis dapat meningkatkan serapan karet alam domestik hingga 1 juta ton per tahun dari total produksi karet alam Indonesia sekitar 3,1 juta ton per tahun.  Hal ini asalkan pemerintah serius mengimplementasikan instruksi presiden (inpres) tentang peningkatan serapan domestik untuk karet alam pascapenerbitannya, yakni mewajibkan setiap proyek infrastruktur yang dikerjakan pemerintah […]

Keputusan pemerintah menjalankan dan mengelola dana minyak sawit akan membawa dampak bagi perkembangan industri minyak sawit di masa depan. Terutama ketika industri minyak sawit menghadapi situasi sulit seperti sekarang. Joko Supriyono, Ketua Umum GAPKI menyatakan hal ini ketika membuka Indonesian Palm Oil Conference yang ke 11. Indikator berada dalam situasi sulit ditunjukkan dengan harga […]

Jusuf Kalla saat membuka IPOC di BaliAda 4 hal yang harus dilakukan oleh industri kelapa sawit Indonesia yaitu memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, devisa yang dihasilkan semuanya disimpan di dalam negeri, memperhatikan lingkungan dan meningkatkan nilai tambah dengan membangun industri hilir. Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla menyatakan hal ini ketika membuka Indonesian Palm Oil […]

Malaysia dan Indonesia masing-masing akan menanamkan US$5 juta untuk operasi-operasi awal badan minyak kelapa sawit gabungan yang baru, yang tugas-tugasnya termasuk menstabilkan harga dan mengelola tingkat pasokan, menurut pihak berwenang di kedua negara Sabtu (21/11). Sekretariat dewan akan berlokasi di Jakarta dan keanggotaan akan diperluas ke seluruh negara-negara penanam kelapa sawit, termasuk Brazil, Kolombia, Thailand, […]

Pending Dadih PermanaBadan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) sudah mengalokasikan  104 Balai Penyuluh Kecamatan/Balai Penyuluh Pertanian, Perikanan, Kehutanan sebagai pangkalan bagi penyuluh pertanian untuk mencapai swasembada gula. Balai-balai penyuluhan ini ada di kecamatan-kecamatan sentra produksi tebu. Pending Dadih Permana, Kepala BPPSDM menyatakan hal ini. Masalah utama yang dihadapi penyuluh pertanian untuk […]