Cacing tanah yang merupakan jenis Lumbricus Rubellus merupakan kelompok dari Avertebrata atau hewan yang tidak memiliki tulang belakang tersebut sering digunakan untuk obat alami dikalangan masyarakat, namun tak sedikit yang sangat hewan yang tidak memiliki tulang belakang ini karena dianggap sebagai hewn yang menjijikan apalagi bagi wanita. Namun pada abad dua puluh satu ini cacing tanah sangat diburu bagi para pembuat obat alami, karena pada saat ini pula masyarakat lebih memilih mengkonsumsi obat dari bahan alami ketimbang mengkonsumsi obat dari bahan kimia.

Kandungan Vermint

Berdasarkan hasil penelitian oleh para ahli kandungan protein yang terdapat pada cacing tanah lebih tinggi dari mamalia dan ikan, protein yang terkandung sebesar 76%. Para ahli juga menyebutkan bahwa cacing tanah yang dianggap menjijikan tersebut terdapat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella Thyposa yang merupakan bakteri dari penyakit Typhus, Shigella Dysenterica, Staphylococus Aureus dan bakteri lainnya.

Vermint sendiri merupakan ekstrak dari cacing tanah yang dikemas kedalam kapsul, namun sebagian kecil beberapa kota di Indonesia ekstrak cacing sering dijadikan sebagai minuman. Minuman tersebut seperti air putih biasanya namun didalamnya terkandung ekstrak dari cacing tanah.

Berikut ini merupakan beberapa manfaat dari ekstrak cacing tanah yang dapat mengobati penyakit , diantaranya:

1. Mengobati penyakit typhus

Cacing tanah yang dikenal sebagai hewan yang menjijikan ternyata cacing tanah merupakan hewan yang mengandung antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan dari bakteri, salah satu bakteri tersebut adalah Salmonella Thyposa yang dapat mengakibatkan timbulnya penyakit Typhus. Dengan mengkonsumsi ekstrak cacing tanah penykit typhus dapat diobati, mengkonsumsinya bisa dengan ekstrak cacing tanah bubuk yang dikemas dalam kapsul atau dengan cara minuman yang mengandung ekstrak cacing tanah tersebut.

2. Melancarkan sirkulasi darah

Manfaat vermint untuk kesehatan atau cacing tanah adalah memperlancar peredaran darah, lemak jahat merupakan faktor yang dapat menghambat peredaran darah sehingga membuat penyakit-penyakit lain bermunculan seperti penyakit hipertensi sampai dengan penyakit stroke. Peran ekstrak cacing disini merupakan penghancur lemak jahat yang mengganggu peredaran darah yang terdapat pada pembuluh darah. Oleh karena itu ekstrak cacing mampu mengobati penyakit hipertensi dan juga penyakit stroke.

3. Melancarkan pencernaan

Tahukah teman-teman ternyata tubuh kita dalam sehari tubuh kita menyerap sekitar tiga galon makanan dan cairan dalam pencernaan yang melalui saluran pencernaan hanya sekitar tiga cangkir saja yang dicerna oleh pencernaan untuk dibuang menjadi kotoran. Pada proses metabolisme diperlukan beberapa enzim yang dapat melancarkan pencernaan diantaranya adalah enzim katalase dan enzim selulosa, beberapa enzim tersebut ternyata dapat ditemukan di cacing tanah. Oleh karena itu, peran cacing tanah dapat memperlancar pencernaan yang setiap harinya menyerap makanan dan cairan sebesar tiga galon.

4. Menurunkan demam pada tubuh

Sifat antipiretik pada cacing tanah memiliki peran dalam tubuh ketika demam menyerang, biasanya demam yang diakibatkan ketika penyakit typhus menyerang tubuh karena bakteri Salmonella Thyposa. Demam tersebut dapat diredakan dengan mengkonsumsi ekstrak cacing tanah, karena cacing tanah sendiri mengandung nitrogen basa yang dipercaya dapat menurunkan suhu badan ketika demam menyerang tubuh.

5. Menghentikan diare

Diare merupakan keadaan dimana buang air besar lebih dari empat kali untuk bayi atau tiga kali untuk orang biasa, dan kondisi feses itu sendiri lebih encer dari biasanya yang berubah menjadi warna hijau dan juga bercampur dengan lendir atau darah atau hanya lendir saja. Diare sendiri ditimbulkan oleh diri sendiri yang terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang pedas atau kondisi lingkungan yang mengakibatkan terjangkit penyakit diare, lingkungan yang biasanya terkena banjir maka banyak para masyarakatnya terkena penyakit diare. Diare ini bisa dihentikan dengan mengkonsumsi ekstrak cacing tanah, sifat anti bakteri dari cacing tanah sendiri yang dapat membunuh bakteri Eschericia colli yang mengakibatkan diare.

6. Dapat meningkatkan nafsu makan

Kandugan enzim katalase dan enzim selulosa yang dapat membantu metabolisme tubuh sehingga membuat pencernaan menjadi lancar ini dapat menimbulkan nafsu makan menjadi meningkat, karena kondisi organ pencernaan yang baik dan terjaga dapat membuat stimulus dalam dorongan pola makan akan lebih proposional dari yang dibutuhkan oleh tubuh.

7. Regenerasi kulit karena luka

Bagi yang memiliki luka yang cukup dalam disebabkan karena terjatuh atau sebagainya, ekstrak cacing tanah mampu membantu untuk meregenerasi kulit yang mengalami luka. Cacing tanah sendiri mengandung asam arakidonat yang mampu merangsang tumbuhnya sel-sel kulit baru yang terdapat pada kulit yang mengali luka yang cukup dalam.

8. Mampu meningkatkan energi untuk aktivitas sehari-hari

Ketika kita mulai merasa lemas karena berkurangnya energi dalam tubuh yang membuat malas untuk beraktivitas, ternyata cacing tanah mampu meningkatkan energi kita yang sedang menurun karena energi yang telah terkuras habis karena aktivitas lain. Cacing tanah sendiri memiliki kandungan turin yang mampu membantu dalam metabolisme tubuh, ketika pasokan energi mulai habis lalu turin mengubah lemak dalam tubuh menjadi ATP atau energi yang dibantu dengan adanya oksigen yang kita hirup dari udara. Sehingga ATP tersebut siap untuk dipakai dalam menjalankan aktivitas.

9. Menenangkan Syaraf

Saraf tertentu yang mengalami ketegangan bisa diredakan dengan cacing tanah, ketika sakit gigi pun saat itu saraf pada gigi sedang tegang begitu pula dengan rheumatic. Dengan mengkonsumsi ekstrak cacing tanah tersebut saraf yang tegang bisa diredakan, itu sebab karena kandung yang terdapat pada cacing tanah yaitu pheretima. Efek dari mengkonsumsi ekstrak cacing tanah tersebut tubuh menjadi rileks dan lebih tenang lagi.

10. Memperlambat penuaan dini pada kulit

Siapa sangka hewan yang menjijikan bagi para wanita ternyata memiliki manfaat bagi kecantikan kulit wajah, banyak para pemilik perusahaan-perusahaan produk kecantikan menggunakan cacing tanah untuk campuran bahan produk kecantikannya. Para pakar kecantikan merekomendasikan cacing tanah sebagai campuran dari produk kecantikannya, karena cacing tanah dapat mengelasitiskan kulit sehingga kulit yang berkerut bisa teratasi. Untuk pengunaannya bisa dengan masker untuk wajah.

Itulah beberapa manfaat vermint untuk kesehatan, semoga bermanfaat dan kesehatan tubuh menjadi lebih terjaga. Karena dengan mengkonsumsi dari bahan-bahan yang alami lebih baik daripada mengkonsumsi dari obat-obat yang berasal dari bahan kimia.

Tags: kangdungan vermint ekstrak cacing tanah, manfaat ekstrak cacing tanah bagi kesehatan, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Dapat meningkatkan nafsu makan, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Mampu meningkatkan energi untuk aktivitas sehari-hari. Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Menenangkan Syaraf, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Melancarkan pencernaan, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Melancarkan sirkulasi darah, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Memperlambat penuaan dini pada kulit, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Menghentikan diare, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Mengobati penyakit typhus, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Menurunkan demam pada tubuh, Manfaat ekstrak cacing tanah untuk Regenerasi kulit karena luka, Manfaat vermint bagi kesehatan
Advertisements

Artikel Terkait Lainnya

Gusi bengkak memang sangat menyebalkan, rasa sakit yang terjadi karena gusi bengkak tidak dapat tertahankan, terkadang gusi yang bengkak menyebabkan pipi akan terlihat lebih gemuk dari pada biasanya. Selain itu, dengan gusi bengkak pula apapun menjadi tidak nyaman, terutama ketika ingin makan ataupun ketika akan berbicara, gusi bengkak memang sangat mengganggu bahkan itu sangat menyakitkan […]

Kemunting, Kaya Antioksidan Buahnya mempunyai biji kecil seperti jambu, tapi tidak terlalu mengandung air. Setelah bagian kepalanya dibuang, kemunting dapat langsung dimakan bersama kulitnya. Buah kemunting juga dapat diolah menjadi dodol , selai, dan sirup. Kemunting (Rhodomyrtus tomentosa), menurut Wikipedia, adalah tumbuhan berbunga di dalam keluarga Myrtaceae. Tumbuhan ini asli tumbuhan Asia Selatan dan Asia […]

  Kandungan zat penting pada tumbuhan delima merah (Punica granatum) sangat berperan dalam menangkal sejumlah penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, melawan penularan virus HIV dan sejumlah penyakit lainnya. Saat ini dalam berbagai jurnal kesehatan telah dipublikasikan manfaat tanaman delima merah, seperti dilansir oleh sejumlah media masa. Hasil peneltian para ahli menyimpulkan bahwa delima […]

Ratu rayap? Ternyata tidak hanya lebah saja yang memiliki ratu, tetapi rayap juga memilikinya. Dan bagaimanakah cara kita membedakan antara ratu rayap dengan rayap biasa? Tenang, sangat mudah sekali membedakan keduanya. Di dalam sebuah koloni rayap hanya terdapat satu ekor saja ratu. Adapun anggota koloni lainnya terdiri dari raja, nimfa, rayap pekerja, rayap prajurit, dan […]

Asam urat adalah sebuah penyakit yang menyebabkan sendi si penderita menjadi nyeri, terasa panas, meradang, dan bahkan bengkak. Asam urat menyerang area di beberapa bagian tubuh kita seperti di area sendi jari tangan, jari kaki, pergelangan kaki, dan juga lutut. Biasanya gangguan yang satu ini menyerang kelompok lanjut usia, namun sekarang asam urat tidak hanya […]